(n.)Pengalaman introspeksi diri yang didapat ketika sedang berjalan sendirian di alam
| wuhn – dr – we-i |
Etimologi :
Kemungkinan berasal dari kata jerman Wunder, yang punya arti sama dengan wonder.
Ketika berjalan sendirian di alam, dan tiba-tiba merasakan sunyi sepi, menimbulkan pengalaman introspeksi diri sendiri
Esai :
Jalan terjal berbatu ini akan menuju hingga pos pondokan. Di situ biasa, para pencari belerang yang menunggu dan menumpuk belerang yang di ambilnya dari puncak Welirang.
Tapi tidak banyak pendaki yang mendaki gunung di hari-hari biasa seperti ini. Biasanya mereka memilih akhir pekan, atau pas liburan, tidak hari kerja. Hanya aku mungkin yang suka ke gunung di saat orang lain sedang kerja. Aku suka sekali menikmati gunung saat-saat sepi.
Sama seperti sekarang. Walaupun hari sudah terang, tapi tidak satupun pendaki aku temui. Juga tidak ada tanda-tanda turun. Bisa jadi, mereka kemarin naik lewat jalur ini, tapi turun lewat jalur yang berbeda.
Karena gunung Arjuno dan Welirang ini, punya banyak sekali jalur, yang berada di sekitar kaki gunung.
Aku hanya mendengar kicauan burung, yang dari tadi menemaniku selama melewati jalur panjang ini. Bagiku mendaki gunung adalah hal yang sangat personal. Hanya ada aku dan gunung saja.
Saat mendaki gunung, adalah saat-saat aku mengingat semua kejadian-kejadian, semua masalah-masalah, dan membuatku kembali kosong.